BLANTERORIONv101

RJP/CPR (Non Shockable)

Login


REGISTRASI DISINI

 Tools Untuk Bantu Kamu Survive Kuliah di FK [Klik Disini]

REVIEW

Definisi

Kondisi kegawatdaruratan karena berhentinya aktivitas jantung paru secara mendadak yang mengakibatkan kegagalan sistem sirkulasi

Gejala dan tanda

  • Tidak sadarkan diri → cek kesadaran pasien dengan AVPU (alert, verbal, pain, unrespon) - www.obatpedia.id -

  • Nadi karotis → palpasi 10 detik → hasil tidak ada denyutan

Etiologi 

  • 5H - www.obatpedia.id -

    • Hipovolemia

    • Hipoksia

    • Hidrogen ion (asidosis)

    • Hipotermia

    • Hiper/hipokalemia

  • 5T - www.obatpedia.id -

    • Tension pneumothorax

    • Tamponade

    • Tablet (overdosis obat)

    • Trombosis koroner

    • Trombosis pulmoner

Penunjang

EKG dapat menunjukkan gambaran - www.obatpedia.id -

  • VF (Ventricular Fibrillation)

  • VT tanpa nadi

  • Asistol

  • PEA (Pulseless Electrical Activity) → EKG bukan VF dan bukan VT dan nadi carotis tidak teraba (harus palpasi carotis jika gambaran pada BSM adalah PEA)


EDUKASI

  • Jelaskan kondisi pasien kepada keluarga

TATALAKSANA


  • Pasien tidak sadar - www.obatpedia.id -

  • Pastikan aman diri, aman pasien, aman lingkungan

  • Cek kesadaran pasien AVPU → hasil unrespon



  • Call for help → aktifkan code blue - www.obatpedia.id -

  • Lakukan secara simultan : cek nadi carotis 10 detik + look (pengembangan dada) + listen (nafas) + feel (nafas) → hasil tidak teraba denyutan dan nafas tidak ada

  • Pasang BSM (Bed Side Monitor), tim lain siapkan peralatan untuk : infus, endotracheal tube dan alat defib

  • Lakukan RJP 5 siklus dalam 2 menit + Injeksi Epinefrin tiap 4 menit → 1 siklus 30:2 (saat RJP tim lain bisa sambil memasang infus)

    • Kompresi (1 siklus 30x) - www.obatpedia.id -

      • Kedalaman 5 cm

      • Recoil sempurna

      • Minimal interupsi

      • Frekuensi 100 - 120 x/menit

    • Ventilasi (1 siklus 2x) - www.obatpedia.id -

      • Pastikan airway clear (look dengan cross finger)

      • OPA/Guedel terpasang

      • Head tilt chin lift (pada trauma cervical, gunakan jaw thrust)

      • Pastikan ukuran Bag Valve Mask (BVM) sesuai (tidak kekecilan dan tidak kebesaran)

      • Tidak hiperventilasi (perbandingan kompresi : ventilasi adalah 30 : 2)

      • Pegang BVM dengan teknik EC Clamp

      • Jika ET sudah terpasang, lihat pengembangan dada + cek auskultasi 5 titik lapang paru (apakah ET sudah masuk dengan benar), maka ventilasi dan kompresi berjalan masing-masing (tidak bergantian). Ventilasi tiap 6 detik (10 kali dalam 1 menit)


  • Tiap 5 siklus, stop RJP dan switch position (kompresi ventilasi ganti tiap 5 siklus agar tidak kelelahan) , lihat irama di BSM

    • Shockable : VT tanpa nadi / VF 

    • Non Shockable : Asistol, cek BSM dan cek apakah lead terpasang dengan baik, masih tetap asistol, lanjutkan RJP
    • Non shockable : ada irama di BSM (misalkan sinus), cek nadi carotis 10 detik hasilnya tidak ada nadi, artinya PEA, lanjutkan RJP 

  • Lanjutkan seperti algoritma dibawah ini : - www.obatpedia.id -

  • Rangkuman RJP Non Shockable - www.obatpedia.id -


    • Tiap 5 siklus, stop RJP dan switch position (kompresi ventilasi ganti tiap 5 siklus agar tidak kelelahan) + lihat irama di BSM


    • RJP 5 siklus pertama (2 menit) + injeksi epinefrin 1 mg + flush NaCl 20 cc + tangan dinaikkan


    • RJP 5 siklus kedua (2 menit)


    • RJP 5 siklus ketiga (2 menit) + injeksi epinefrin 1 mg + flush NaCl 20 cc + tangan dinaikkan


    • RJP 5 siklus empat (2 menit)


    • RJP 5 siklus lima (2 menit) + injeksi epinefrin 1 mg + flush NaCl 20 cc + tangan dinaikkan


Akses Kalkulator Dosis Pediatri [ Klik Disini ]

Tools Untuk Bantu Kamu Survive Kuliah di FK [Klik Disini]
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.