BLANTERORIONv101

OSCE : Epistaksis Anterior

Login


REGISTRASI DISINI

Akses Obatpedia : Gejala, Tanda, Diagnosis, Penunjang, Tatalaksana 220 Penyakit

ANAMNESIS DAN TROTTER 

  • Pasien yang datang dalam kondisi mimisan, kita persilahkan untuk duduk
  • Minta pasien untuk memencet hidung (pada area atas cuping) sambil kepala sedikit menunduk (trotter method)
  • Beri kain pada bagian dada pasien untuk menghindari baju pasien terkena darah dan terkena cairan vasokonstriktor saat aplikasi epinefrin
  • Persilahkan kepada pasien jika ingin meludah (jika darah terasa ke tenggorok), bisa meludah ke wadah bengkok (nierbeken)
  • Perkenalkan diri (pemeriksa)
  • Izin untuk menanyakan beberapa hal, tanyakan secara cepat dan singkat (bisa ke pasien / kepada keluarga jika diantar)
    • identitas pasien : nama, usia, alamat
    • kronologis 
    • gejala lain 
    • riwayat penyakit : darah tinggi, jantung, hemofili
    • riwayat konsumsi obat : pengencer darah
  • Informasikan kepada pasien untuk memencet hidung selama 3-5 menit, sambil kita mempersiapkan alat
PERSIAPAN ALAT
  • Alat
    • lampu kepala
    • gunting
    • pinset bayonet
    • spekulum hidung
    • spuit 10 cc
    • kasa gulung
    • plester
    • cream antibiotik
    • ampul epinefrin 4 buah
  • Potong kasa pendek (10 cm)
  • Potong kasa panjang selebar bahu (30 cm)
  • Potong plester (hypafix)
  • Buka spuit 10 cc
  • Patahkan 4 ampul (8 cc) epinefrin (vasokonstriktor)
  • Cuci tangan
  • Pakai handscoon di tangan kanan
    • ambil spuit (tangan kanan)
    • aspirasi 4 ampul kedalam spuit (ampul di tangan kiri tanpa handscoon)
    • tutup spuit, letakkan di tempatnya kembali
  • Gunakan handscoon di tangan kiri
  • Buka jarum spuit, tuang epinefrin 8 cc ke dalam comb
  • Pilin-pilin kasa pendek dan kasa panjang
  • Ambil kasa pendek dengan pinset bayonet, celupkan pada comb berisi epinefrin
PEMERIKSAAN FISIK (PASCA TROTTER)
  • Beri kasa kepada pasien dan minta pasien untuk melakukan sisi, agar jika ada gumpalan darah pada lubang hidung dapat keluar dan tidak menghalangi pemeriksaan
  • Nilai hidung luar (sesuai check list)
  • Rhinoskopi anterior (sesuai check list)
  • Rhinoskopi posterior (sesuai check list)
BLEEDING MASIH BERLANJUT, TATALAKSANA : APLIKASI VASOKONSTRIKTOR

ada berapa kesalahan yang dilakukan pada video ini ?
  • Ambil dengan pinset bayonet kasa pendek yang telah dicelupkan di comb epinferin
  • Jepit ujung kasa tersebut
  • Gunakan spekulum hidung, masukkan pada lubang hidung yang mengalami epistaksis
  • Aplikasikan kasa epinefrin dengan pinset bayonet
  • Lepas spekulum perlahan
  • Biarkan kasa epinefrin 10 menit
  • Setelah 10 menit, tarik kasa epinefrin tersebut dengan pinset bayonet
  • Evaluasi dengan spekulum hidung, apakah masih terjadi perdarahan ?
BLEEDING MASIH BERLANJUT, TATALAKSANA : TAMPON ANTERIOR

  • Ambil kasa panjang yang telah dipilin, lumasi dengan cream antibiotik
  • Jepit kasa panjang (jangan diujung, sisakan sedikit agar tertinggal diluar)
  • Gunakan spekulum hidung, masukkan ke lubang hidung
  • Masukkan tampon perlahan, setelah masuk semua (ada sisa ujung yang awal)
  • Ambil kasa persegi panjang, letakkan kasa ini di depan kedua lubang hidung
  • Pasang plester
  • Cek rhinoskopi posterior : adakah kasa yang menjuntai di nasopharynx ? adakah post nasal bleeding ?
  • Pasang infus RL / NaCl 0,9% , berikan injeksi vitamin K dan asam tranexamat
DIAGNOSIS & EDUKASI
  • Dx : Epistaksis Anterior
  • DD : benda asing cavum nasi, CA nasopharynx, epistaksis posterior
  • Rawat inap 2 x 24 jam
  • Saya konsulkan ke Sp.THT
LANJUTKAN PEMERIKSAAN TELINGA DAN TENGGOROK (SESUAI CHECK LIST)

    Akses Obatpedia : Gejala, Tanda, Diagnosis, Penunjang, Tatalaksana 220 Penyakit

    Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.